Korban Diterkam Buaya di Pasaman Barat Ditemukan Meninggal


POLITIKSUMBAR – Tim gabungan dari Pos SAR Pasaman, Sumatera Barat, berhasil menemukan jasad Depi Pahrizi (45), korban serangan buaya, dalam kondisi meninggal dunia pada Rabu (14/5). Korban ditemukan di kanal atau sungai wilayah PT Bakrie Pasaman Plantation, Kabupaten Pasaman Barat, sekitar 200 meter dari lokasi awal kejadian.

Koordinator Pos SAR Pasaman, Novi Yurandi, menyatakan bahwa korban ditemukan sekitar pukul 11.47 WIB dalam kondisi tubuh utuh meskipun terdapat luka di beberapa bagian. “Korban ditemukan dalam keadaan utuh, namun terdapat luka di sejumlah bagian tubuhnya,” ujar Novi.

Saat ini, jenazah telah dievakuasi ke Puskesmas Ujung Gading dan direncanakan akan dimakamkan setelah proses identifikasi dan pemeriksaan oleh pihak keluarga.

Depi Pahrizi, warga Jalan Sumba, Nagari Taluk Ambun, Kecamatan Lembah Melintang, diserang buaya pada Selasa (13/5) sekitar pukul 11.00 WIB saat menyeberangi kanal bersama rekannya, Mukri (43). Mukri sempat berusaha menarik tangan korban untuk menyelamatkannya, namun tidak berhasil.

Pasca-kejadian, warga sekitar melakukan pencarian awal yang belum membuahkan hasil. Tim SAR Pasaman kemudian diterjunkan dengan peralatan lengkap, termasuk perahu karet, alat medis, perangkat komunikasi, dan drone. Pencarian yang melibatkan SAR, BPBD, dan masyarakat setempat akhirnya berhasil menemukan korban pada Rabu siang.